19 September 2024

KIM WINONGO

Komunikatif Informatif Peduli Masyarakat

Indonesia Raya 3 stanza

Ketika mempublikasikan Indonesia Raya tahun 1928, Wage Rudolf Soepratman dengan jelas menuliskan “lagu kebangsaan” di bawah judul Indonesia Raya. Teks lagu Indonesia Raya dipublikasikan pertama kali oleh suratkabar Sin Po, sedangkan rekaman pertamanya dimiliki oleh seorang pengusaha bernama Yo Kim Tjan.
Setelah dikumandangkan tahun 1928 dihadapan para peserta Kongres Pemuda II dengan biola, pemerintah kolonial Hindia Belanda segera melarang penyebutan lagu kebangsaan bagi Indonesia Raya. Meskipun demikian, para pemuda tidak gentar. Mereka menyanyikan lagu itu dengan mengucapkan “Mulia, Mulia bukan “Merdeka, Merdeka!” pada refrein. Akan tetapi, tetap saja mereka menganggap lagu itu sebagai lagu kebangsaan. Selanjutnya lagu Indonesia Raya selalu dinyanyikan pada setiap rapat partai-partai politik.
Setelah Indonesia merdeka, lagu itu ditetapkan sebagai lagu Kebangsaan perlambang persatuan bangsa.
*rekaman oleh Direktorat Kesenian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Lirik: Indonesia Raya
Stanza 1
Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku
Di sanalah aku berdiri, jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku, bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku, hiduplah negeriku Bangsaku, rakyatku, semuanya
Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya, merdeka merdeka Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka merdeka Hiduplah Indonesia Raya
Stanza 2
Indonesia tanah yang mulia, tanah kita yang kaya
Di sanalah aku berdiri, untuk selama-lamanya
Indonesia tanah pusaka, pusaka kita semuanya
Marilah kita mendoa Indonesia bahagia
Suburlah tanahnya, suburlah jiwanya Bangsanya, rakyatnya, semuanya
Sadarlah hatinya, sadarlah budinya Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya, merdeka merdeka tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka merdeka Hiduplah Indonesia Raya
Stanza 3
Indonesia tanah yang suci, tanah kita yang sakti
Di sanalah aku berdiri, menjaga ibu sejati
Indonesia tanah berseri, tanah yang aku sayangi Marilah kita berjanji, Indonesia abadi
Slamatkan rakyatnya, slamatkan puteranya Pulaunya, lautnya, semuanya
Majulah negerinya, majulah pandunya untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya, merdeka merdeka Tanahku, negeriku, yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka merdeka Hiduplah Indonesia Raya (2x)